Apakah UI/UX Designer Harus Bisa dan Belajar Coding ?

UI/UX Designer pada saat ini adalah seseorang yang bekerja untuk merancang sebuah produk baik berupa apps maupun website. UI/UX Designer bekerja bersama dan berkolaborasi dengan product manager dan juga developer.

Kedekatan dengan pembuatan produk digital yang tengah dibangun membuat kita bertanya-tanya, Apakah UI/UX designer harus memiliki keahlian di bidang pengembangan yaitu coding?

Jawabanya tidak perlu, namun jika kita memiliki wawasan tentang cara kerja coding itu memang bisa menjadi lebih baik. Hal penting adalah kita memahami cara kerja dan hal dasar. Namun ini tetap tidak menjadi keharusan.

Tujuan dari memahami coding khususnya pada bagian front-end (HTML, CSS, Javascript) adalah untuk memiliki empati kepada developer agar kita dapat memahami batasan dan kesulitan yang dialami developer. Tidak lebih dari itu!

Bahkan jika kita berkaca pada perusahaan yang besar UI/UX Designer pun dipecah menjadi beberapa bagian khusus agar lebih fokus.

Namun dibalik pembahasan di atas tahukah kamu? bahwa ada loh istilah Full Stack Web Designer yang pekerjaannya merangkap dari riset, sketsa, desain, prototype hingga produk jadi dan testing. 

Seorang full stack designer itu bagaikan paket komplit yang tentu harus memahami banyak peran sekaligus yaitu UI/UX design dan coding sebagai developer. 

Namun pekerjaan seperti ini masih jarang ditemui apalagi jika perusahaan besar. Pekerjaan sebagai seorang UI/UX designer bukanlah hal yang mudah apalagi jika harus bisa mengonversinya menjadi sebuah produk jadi.



Komentar